Apakah Anda Sudah Kelebihan Beban?

Kata Alkitab / 27 August 2008

Kalangan Sendiri

Apakah Anda Sudah Kelebihan Beban?

Admin Spiritual Official Writer
6170
Saat ini kita hidup dalam lingkungan masyarakat dengan kecepatan tinggi yang tampaknya terus meletakkan banyak dan lebih banyak lagi tuntutan terhadap kita setiap tahunnya. Orang-orang tergesa-gesa di mana saja, dan mereka seringkali kasar dan temperamental. Banyak orang mengalami stress dalam bidang keuangan, pernikahan, dan stress dalam membesarkan anak. Seringkali stress secara mental dan fisik dalam pekerjaan disebabkan karena orang yang bersangkutan bekerja melampaui batas. Jenis gaya hidup seperti ini banyak menimbulkan masalah-masalah kesehatan, yang ujung-ujungnya menambah lebih banyak stress.

Kata "stress" dalam bahasa aslinya berasal dari istilah tehnik yang merujuk pada jumlah beban yang dapat ditanggung alat penyangga tanpa menjadi rubuh. Saat ini, definisi kamus dari "stress" termasuk "ketegangan mental, emosional, atau fisik; tekanan". Ini merupakan kondisi yang tidak asing bagi kebanyakan kita. Hampir semua orang berada di bawah pengaruh beberapa jenis stress, itu bagian normal dari kehidupan sehari-hari.

Tuhan menciptakan tubuh kita untuk menahan sejumlah tekanan harian, jadi jika kita mendorong diri kita melampaui batasan-batasan kita, kita mulai mengalami berbagai masalah. Apakah Anda sedang memaksa diri Anda terlalu keras? Banyak orang hidup dengan menanggung kelebihan beban secara terus-menerus, selalu hampir mendekati "rubuh". Mereka terus meregangkan diri mereka sampai pada batasnya seperti sebuah karet gelang... sampai suatu hari mereka putus dan terpental.

Sebuah karet mempunyai kemampuan yang mengagumkan untuk diregangkan sampai lebar maksimum dan kembali ke ukurannya yang semula, tapi berapa kali karet itu bisa menanggungnya tanpa menjadi melar atau putus?

Katakan saja Anda sedang bekerja membersihkan rumah dan memutuskan sebuah karet gelang saat Anda mencoba meregangkannya untuk mengikat sesuatu. Anda tidak bisa menemukan karet gelang lain, jadi Anda berusaha memperbaiki karet gelang sebelumnya dengan mengikatkan kedua ujungnya. Kadang dalam keseharian kita, kita meregangkan diri kita melebihi kapasitas kita, dan kita terputus seperti karet gelang tadi. Kita pikir kita sudah membereskan masalahnya dengan hanya mengikatkan kedua ujungnya. Tapi dengan cepat kita jatuh ke dalam perilaku yang sama, yang menyebabkan kita terputus saat pertama kalinya.

Ketika karet gelang yang sudah Anda sambungkan tadi terputus lagi, biasanya itu terputus di tempat yang berbeda. Jadi Anda juga mengikatkan kedua ujung yang terputus tadi. Dalam hidup kita, jika kita terus meregangkan diri kita, terputus, dan "mengikatkan kedua ujungnya kembali", kita mulai merasa seolah-olah kita terikat dalam banyak ikatan, di dalam dan di luar!

Solusinya terlihat mudah, singkirkan hal-hal yang menyebabkan stress. Itu mungkin berhasil untuk sementara, tapi itu bukan solusi yang final. Adalah tidak mungkin untuk menghapus secara total semua stress dalam hidup kita. Jawaban satu-satunya adalah untuk menyesuaikan perspektif kita dan mengubah respon kita terhadap beberapa stress yang tidak dapat terhindarkan dari kehidupan sehari-hari kita.

Pengulangan pengalaman stress yang berkepanjangan membuat hidup kita mulai menyerupai karet gelang itu. Keletihan (fisik dan emosional) mulai menimbulkan korban. Ketika stress menggerogoti tubuh kita, sistem kekebalan tubuh kita melemah, dan penyakit, bahkan depresi, bisa masuk dengan mudah.

Mengabaikan hukum-hukum Tuhan dan batasan yang sudah ditetapkan untuk kita akan mengakibatkan kelebihan beban. Anda tidak bisa terus memaksakan pikiran, emosi, dan tubuh Anda bekerja melampaui batas tanpa membayar harganya. Siapa yang menentukan kecepatan dalam kehidupan Anda? Apakah Anda membiarkan berbagai tekanan dan stress sehari-hari memimpin Anda menuju kelebihan beban? Apakah Anda stress karena mencoba mempertahankan kecepatan yang sama dengan orang lain? Apakah Anda hidup di bawah stress karena kompetisi dan perbandingan? Apakah Anda seorang perfeksionis dengan tujuan-tujuan yang tidak realistis?

Saya percaya kita bisa hidup bebas dari stress walaupun kita hidup di dunia yang dipenuhi stress, tapi itu mungkin membutuhkan beberapa keputusan yang radikal. Jika hidup Anda telah menjadi seperti karet gelang yang penuh ikatan sambungan di sana-sini, sudah jelas dibutuhkan perubahan. Mulailah menyesuaikan perspektif Anda untuk sejalan dengan perspektifNya. Carilah damai sejahteraNya dan kecepatan yang sesuai untuk hidup Anda. Hargai tubuh Anda, perlakukan kesehatan sebagai hadiah yang sangat berharga. Jangan membuang energi yang sudah Tuhan berikan untuk membayar harga dari stress. Simpanlah untuk kehidupan dan menikmati hidup!

Sumber : joyce meyer
Halaman :
1

Ikuti Kami